Kebiasaan beolahraga khususnya di hari Minggu pagi memang sudah menjadi kebiasaan warga kota Cirebon. Salah satu tempat yang asik untuk dijadikan sarana kegiatan Olahraga salah satunya adalah Stadion Bima yang berada dekat dengan pusat kota Cirebon. Tidak heran jika banyak pengunjung datang ke tempat ini dari berbagai penjuru kota.
Salah satu alasan kenapa Stadion ini dijadikan tempat berolahraga mungkin karena tempat yang lumayan luas walau saya rasa Stadion ini sangat kurang terawat dan gratis karena tidak memerlukan biaya untuk menyewa tempat dan segala macamnya. “Yah secara Cuma lari-lari doank masa bayar sih?” Tegas salah satu pengunjung yang datang ke Stadion ini untuk berjoging ria.
Pemerintah kota Cirebon sendiri sebenarnya sudah berulangkali melakukan berbagai perbaikan terhadap stadion warga Cirebon ini. Namun sayang, budaya untuk menjaga dan melestarikan sarana tidak semuanya ikut andil.
Ramainya pengunjung di Stadion Bima kota Cirebon pada setiap hari Minggu pagi tidak hanya banyak dikunjungi oleh orang-orang yang ingin berolahraga seperti ayah yang mengajak istri dan anak-anaknya jalan-jalan pagi, pedagang yang mencoba menjajakan dagangan dan mengais rizki. Para pria dan wanita yang hanya sekedar ingin bertemu pasangannya atau mungkin mencari jodoh. Hehe . . .
Well, tapi ternyata selain semua hal di atas ada saja hal negatif yang ditemukan. Salahsatunya pasangan yang mungkin berpacaran tapi tidak semestinya terlalu over. Seperti yang bisa dilihat pada foto di bawah ini :
Hari ini, tepatnya hari Minggu pukul 09.30 saya mendapati seorang pasangan yang sedang asiknya bermesraan pada salah satu bagian Stadion yang tidak dilalui orang. Tepatnya di sebelah barat kursi duduk VIP penonton. Saya sendiri tidak bisa menangkap dengan jelas siapa pasangan tersebut dan seperti apa wajahnya karena gambar ini diambil dari jarak sekitan 100 meter dengan lensa kecil namun cukup bisa menggambarkan keadaan yang tidak semestinya terjadi. (Hmm . . . Mending kalau sudah nikah mah).
Klik Untuk Melihat Gambar Ukuran Besar
4428 x 1812 (8 MP)
Tanpa pengawasan dan penjagaan dari pihak-pihak berwenang sepertinya hal ini perlu dijadikan bahan untuk ditindak lanjuti. Stadion Bima kebanggan warga Cirebon yang harusnya dijadikan tenpat melakukan kegiatan positif harus tercemar dengan hal-hal seperti itu. Hal itu sangat penting bagi saya untuk ditindak lanjuti karena jika tidak akan membawa dampak negatif bagi warga Cirebon khususnya jika hal itu kemudian menjadi hal yang dianggap biasa. (Yura Hyde Tetsu)